Anggota DPRD Jawa Timur dari Fraksi PKS, Lilik Hendarwati, menerima kunjungan komunitas ojek online Speed (Serikat Pekerja Pengemudi Daring) Koordinator Daerah (Korda) Surabaya di ruang Fraksi PKS DPRD Jatim. Pertemuan ini menjadi wadah bagi komunitas pengemudi daring untuk menyampaikan aspirasi mereka, khususnya terkait isu kesejahteraan dan perlindungan sebagai mitra aplikator.
Dalam pertemuan tersebut, Lilik menyampaikan apresiasi atas kegiatan komunitas Speed Korda Surabaya, yang tidak hanya fokus pada urusan ekonomi, namun juga aktif dalam pemberdayaan sosial dan mempererat silaturahmi di antara para anggotanya.
“Mereka mengundang saya untuk hadir dalam milad ke-6 Speed di Surabaya. Saya sangat mengapresiasi kegiatan mereka, yang bukan hanya membangun komunitas, tetapi juga menghadirkan banyak manfaat bagi para anggotanya,” ujar Lilik.
Lilik menjelaskan bahwa aspirasi yang disampaikan komunitas ojol ini sejalan dengan tuntutan yang sempat disuarakan dalam aksi unjuk rasa sebelumnya. Salah satu isu krusial adalah keinginan para pengemudi agar status mereka sebagai mitra diapresiasi dengan lebih adil, terutama dalam hal penentuan tarif, bonus, serta kebijakan dari perusahaan aplikator.
“Mereka berharap agar kebijakan pemerintah bisa lebih berpihak pada mitra, bukan semata-mata pada aplikator. Seperti soal ongkos jalan, bonus, dan bentuk perlindungan lainnya. Ini adalah hal-hal konkret yang mereka alami di lapangan,” jelas Ketua Fraksi PKS Jatim ini.
Menanggapi hal tersebut, Lilik menyatakan kesiapannya untuk menjadi penyambung suara komunitas ojol, baik di tingkat provinsi maupun pusat.
“Insyaallah, saya siap menyampaikan aspirasi teman-teman Speed Corda ke pemerintah provinsi. Dan tentu, melalui Fraksi PKS, kita juga akan mendorong agar hal ini diperjuangkan di tingkat nasional,” tegasnya.
Pertemuan ini menjadi bukti bahwa suara para pengemudi daring sebagai pejuang jalanan tetap mendapat ruang di parlemen, dan perjuangan untuk keadilan dalam ekosistem transportasi daring terus berjalan.{}