Fraksi PKS DPRD Jawa Timur menerima kunjungan silaturahim dari keluarga besar Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid (LPRCPM) Kota Surabaya pada Kamis (2/10/2025).
Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Ketua Fraksi PKS Jatim yang juga Anggota DPRD Jawa Timur dari dapil Surabaya, Lilik Hendarwati.
Pertemuan yang berlangsung hangat itu berbincang seputar kontribusi Muhammadiyah dalam pembangunan masjid Muhammadiyah di Surabaya, sekaligus upaya memperkuat sinergi dalam pembinaan generasi muda.
“Alhamdulillah, pagi ini saya menerima rombongan dari LPRCPM Surabaya. Kami berkenalan dengan banyak pengurus Muhammadiyah yang selama ini aktif memperjuangkan pembangunan masjid-masjid. Itu adalah bagian nyata dari kontribusi Muhammadiyah Surabaya untuk kota ini,” ujar Lilik.
Menurut Lilik, ada kesamaan visi antara Muhammadiyah dan PKS, yaitu sama-sama ingin memberikan kontribusi terbaik bagi umat. Karena itu, pertemuan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi, khususnya dalam pembinaan anak-anak muda dan kegiatan dakwah sosial.
“Kami berbincang bagaimana bisa bersinergi dalam menguatkan Surabaya, utamanya dalam pembinaan anak muda dan kegiatan-kegiatan kemasyarakatan. Kolaborasi seperti ini sangat penting agar semakin banyak memberi manfaat luas bagi masyarakat,” jelasnya.
Lilik menambahkan, peran anak muda hari ini sangat krusial karena mereka adalah generasi penerus yang akan menentukan wajah Surabaya di masa depan.
“Pemuda harus diberi ruang untuk berkembang, diarahkan dengan nilai-nilai kebaikan, dan dibekali dengan kegiatan yang produktif. Kalau anak muda kuat, Surabaya dan Indonesia juga akan kuat,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa pembinaan anak muda bukan hanya tanggung jawab keluarga atau lembaga pendidikan, tetapi juga memerlukan dukungan dari semua elemen masyarakat.
“Inilah mengapa PKS ingin terus bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat lainnya, agar pembinaan anak-anak muda semakin terarah, membangun karakter, dan melahirkan generasi yang tangguh, berakhlak, serta cinta pada dakwah dan bangsa,” pungkasnya.{}
