Anggota DPRD Jawa Timur dari Dapil Malang Raya, Puguh Wiji Pamungkas, menyesalkan aksi sweeping terhadap mobil berplat L dari Surabaya yang dilakukan oknum suporter di Malang. Menurutnya, tindakan tersebut tidak mencerminkan sikap Aremania secara keseluruhan.
“Peristiwa sweeping itu seharusnya tidak perlu dilakukan. Ini peristiwa yang cukup disayangkan,” ujar legislator PKS itu, Senin (11/8/2025).
Sebagai warga asli Malang yang juga Aremania, Puguh mengajak seluruh suporter untuk bangkit dari keterpurukan dan fokus memberikan dukungan positif kepada tim kebanggaan, Arema FC.
Menurutnya, kebangkitan Arema sebagai tim legenda sepak bola Indonesia membutuhkan dukungan penuh dari para suporternya.
“Kita harus mengangkat kembali harkat dan martabat Arema. Itu hanya bisa dilakukan kalau semua pihak, termasuk Aremania, menahan diri, menjaga kondisi fisik, menghargai setiap orang, dan memberikan energi positif bagi tim,” tegasnya.
Puguh menilai tindakan sweeping yang dilakukan oknum tertentu adalah bentuk pelanggaran hukum dan tidak layak dibenarkan, baik dari sisi aturan maupun etika sebagai warga Malang dan pendukung Arema.
“Saya pikir ini bukan representasi Aremania secara keseluruhan. Tindakan kriminal seperti itu tidak diperbolehkan, apalagi kita sebagai warga Arema harus memberi contoh yang baik,” tandas Sekretaris Fraksi PKS itu.
Ia berharap ke depan seluruh Aremania dapat bersatu dalam semangat sportivitas dan menjadi suporter yang mampu mengharumkan nama Malang di kancah sepak bola nasional.{}



